Akibat dari Kehidupan yang "Berpusat pada Saya"

| Kamis, November 05, 2020 |

Yakobus 3:16 "Sebab di mana ada iri hati dan mementingkan diri sendiri di situ ada kekacauan dan segala macam perbuatan jahat."

Ketika "Saya" menjadi pusat dari segala sesuatu dalam hidup saya, itulah dosa.

Kita semua memiliki masalah "saya": Saya hanya ingin melakukan yang saya mau; Saya akan melakukan urusan saya sendiri; Saya harus mengurus diri saya sendiri lebih dahulu; Saya tidak punya waktu untuk orang lain; Diri saya yang paling penting.

Saat tumbuh dewasa, ayah saya mengajari saya apa bahayanya hidup yang berpusat pada diri sendiri. Ia mengajarkan bahwa akar dari dosa adalah keegoisan dan kesombongan. Semua kejahatan juga disebabkan oleh keegoisan. Saat ini banyak masalah sosial di dunia ini yang disebabkan oleh tiga hal yang berpusat pada "saya": rasisme, seksisme, dan sauvinisme. Semua itu berangkat dari filosofi bahwa "Saya lebih baik dari Anda."

Dosa apa lagi yang berpusat pada keegoisaan yang muncul ketika Anda mulai menjalani kehidupan yang berfokus pada diri sendiri? Pada saat Anda mulai "merengek" dan "mengkritik." Anda berubah menjadi seseorang yang "iri hati", "licik", "senang berselisih," dan "tak punya belas kasih" -- karena Anda ingin menyimpan anugerah untuk diri Anda sendiri, bukan untuk orang lain.

Apa akibat dari menjalani kehidupan yang berpusat pada diri sendiri? Rasa bersalah, kelelahan, pesimisme, permusuhan, dan kehampaan -- semua adalah tentang saya dan untuk saya.

Apa satu-satunya penangkal kehidupan yang egois itu? Anda harus mengubah fokus Anda.

Anda diciptakan oleh Allah dan untuk Allah. Dan Anda hanya akan menemukan kedamaian dan tujuan hidup Anda apabila Anda memfokuskan hidup Anda pada-Nya. "Yang hatinya teguh Kau jagai dengan damai sejahtera, sebab kepada-Mulah ia percaya" (Yesaya 26: 3).

Renungkan hal ini:
- Luangkan waktu untuk menyelidiki apa yang menjadi fokus dari sebagian besar pikiran, tujuan, dan jadwal kegiatan Anda. Seperti apa kehidupan Anda yang "berpusat pada saya"? Bagaimana dengan bidang kehidupan Anda yang lain yang fokusnya pada Tuhan?
- Bagaimana selama ini Anda melihat keegoisan memengaruhi kehidupan Anda serta kehidupan orang lain?
- Cara praktis apa saja yang dapat Anda lakukan untuk menjaga fokus Anda kepada Tuhan?


Bacaan Alkitab Setahun :
Yehezkiel 27 - 30; II Timotius 3: 1-9


Lepaskanlah ego Anda untuk Tuhan
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top