1 Yohanes 4:19 "Kita mengasihi, karena Allah lebih dahulu mengasihi kita."
Satu alasan Allah ingin kita mengasihi adalah karena kasih, Dia menciptakan kita untuk serupa seperti Dia— untuk mengasihi. Satu-satunya alasan kita dapat mengasihi ialah karena Allah mengasihi kita: "Saudara-saudaraku yang kekasih, marilah kita saling mengasihi, sebab kasih itu berasal dari Allah; dan setiap orang yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah. Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih" (1 Yohanes 4: 7-8).
Kita diciptakan menurut gambar Allah untuk melakukan dua hal di Bumi: Belajar untuk mengasihi Allah dan belajar untuk mengasihi orang lain. Hidup adalah kasih.
Kasih dimulai dari Allah. Ia telah lebih dahulu mengasihi kita dan itu memberi kita kemampuan untuk mengasihi orang lain (1 Yohanes 4:19). Tuhan menunjukkan kasih-Nya itu dengan menciptakan Anda. Dia menunjukkan kasih-Nya itu melalui apa yang Anda miliki di dalam hidup; itu semua adalah karunia kasih Tuhan. Dan Dia menunjukkan kasih-Nya itu dengan mengutus Yesus Kristus ke Bumi untuk mati demi Anda.
Agar dapat mengasihi orang lain dengan baik, pertama-tama kita perlu mengerti dan mengalami betapa kita dikasihi. Kita tidak ingin hanya berbicara tentang kasih, membaca tentang kasih, atau mendiskusikan kasih; kita perlu menemukan kasih Allah.
Kita perlu mencapai suatu titik dimana kita benar-benar memahami bagaimana Allah mengasihi kita sepenuhnya, dengan tulus tanpa syarat. Kita perlu merasa aman di dalam kebenaran Firman. Begitu kita merasa aman di dalam kasih Tuhan yang tanpa syarat itu, maka kita akan mulai memaklumi orang lain. Kita tidak akan gampang marah seperti sebelumnya. Kita akan lebih sabar. Kita akan lebih memaafkan. Kita akan lebih berbelas kasih. Kita akan berbagi karunia yang Allah beri kepada sesama.
Tetapi Anda tidak bisa memberikan sesuatu yang Anda sendiri belum terima. Saya berharap bahwa ketika Anda belajar betapa Allah mengasihi Anda, maka Anda juga akan membiarkan Dia menyembuhkan hati Anda sehingga kasih-Nya itu dapat mengalir dengan bebas melalui Anda. Mustahil bisa mengasihi orang lain jika Anda sendiri belum merasakan kasih itu sendiri.
Renungkan hal ini:
- Ketika Anda merasa "kosong" dan tidak mampu memberikan atau menunjukkan kasih Anda kepada orang lain, bagaimana mungkin Tuhan ingin Anda "mengisi bahan bakar" Anda?
- Apakah Anda merasa mudah atau sulit untuk percaya bahwa Allah mengasihi Anda sepenuhnya dengan tulus? Mengapa?
- Luangkan waktu hari ini untuk memastikan bahwa hati Anda benar bersama Tuhan, bahwa Anda telah menerima kasih karunia, pengampunan, dan kasih, sehingga Anda dapat menunjukkannya kepada orang lain.
Kita diciptakan menurut gambar Allah untuk melakukan dua hal di Bumi: Belajar untuk mengasihi Allah dan belajar untuk mengasihi orang lain. Hidup adalah kasih.
Kasih dimulai dari Allah. Ia telah lebih dahulu mengasihi kita dan itu memberi kita kemampuan untuk mengasihi orang lain (1 Yohanes 4:19). Tuhan menunjukkan kasih-Nya itu dengan menciptakan Anda. Dia menunjukkan kasih-Nya itu melalui apa yang Anda miliki di dalam hidup; itu semua adalah karunia kasih Tuhan. Dan Dia menunjukkan kasih-Nya itu dengan mengutus Yesus Kristus ke Bumi untuk mati demi Anda.
Agar dapat mengasihi orang lain dengan baik, pertama-tama kita perlu mengerti dan mengalami betapa kita dikasihi. Kita tidak ingin hanya berbicara tentang kasih, membaca tentang kasih, atau mendiskusikan kasih; kita perlu menemukan kasih Allah.
Kita perlu mencapai suatu titik dimana kita benar-benar memahami bagaimana Allah mengasihi kita sepenuhnya, dengan tulus tanpa syarat. Kita perlu merasa aman di dalam kebenaran Firman. Begitu kita merasa aman di dalam kasih Tuhan yang tanpa syarat itu, maka kita akan mulai memaklumi orang lain. Kita tidak akan gampang marah seperti sebelumnya. Kita akan lebih sabar. Kita akan lebih memaafkan. Kita akan lebih berbelas kasih. Kita akan berbagi karunia yang Allah beri kepada sesama.
Tetapi Anda tidak bisa memberikan sesuatu yang Anda sendiri belum terima. Saya berharap bahwa ketika Anda belajar betapa Allah mengasihi Anda, maka Anda juga akan membiarkan Dia menyembuhkan hati Anda sehingga kasih-Nya itu dapat mengalir dengan bebas melalui Anda. Mustahil bisa mengasihi orang lain jika Anda sendiri belum merasakan kasih itu sendiri.
Renungkan hal ini:
- Ketika Anda merasa "kosong" dan tidak mampu memberikan atau menunjukkan kasih Anda kepada orang lain, bagaimana mungkin Tuhan ingin Anda "mengisi bahan bakar" Anda?
- Apakah Anda merasa mudah atau sulit untuk percaya bahwa Allah mengasihi Anda sepenuhnya dengan tulus? Mengapa?
- Luangkan waktu hari ini untuk memastikan bahwa hati Anda benar bersama Tuhan, bahwa Anda telah menerima kasih karunia, pengampunan, dan kasih, sehingga Anda dapat menunjukkannya kepada orang lain.
Bacaan Alkitab Setahun : 1 Samuel 22-24; Lukas 12:1-31 |
Satu-satunya alasan mengapa Anda dapat mengasihi Tuhan dan orang lain ialah karena Allah sudah terlebih dahulu mengasihi Anda.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar