Matius 16:24 "Lalu Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: "Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku."
Bagaimana Anda mengizinkan dan membiarkan Tuhan memimpin Anda? Pertama, Anda harus menjadikan Yesus sebagai manajer hidup Anda.
Tapi masalahnya, kita biasanya ingin menjadi manajer atas kehidupan kita sendiri, dan kita senang berdebat dan tidak sependapat dengan Tuhan. Kita menganggap kita tahu apa yang terbaik. Penyebab mengapa Anda merasa begitu stres dan tertekan ialah karena Anda terus-menerus melawan Tuhan di dalam pikiran Anda - "Saya tahu Tuhan menyuruh saya melakukan ini, tapi saya ingin melakukan yang lain!"
Setiap pagi ketika Anda bangun, ada keputusan yang harus diambil: Siapa yang akan bertanggung jawab atas hidup Anda? Siapa yang akan memegang kendali - Anda atau Tuhan? Siapa yang akan memegang kendali- Anda atau Tuhan? Setiap hari, detik demi detik, Anda harus mengambil keputusan. Dan ketika Anda memilih untuk menjadikan diri Anda sebagai manajer atas hidup Anda sendiri, maka itu dipastikan akan menimbulkan konflik, kebingungan, dan stres.
Yesus berkata dalam Matius 16:24, "Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku." Tapi kenyataannya, ini yang biasanya dilakukan oleh orang Kristen: Ketika kita menjadi orang percaya di dalam Kristus, kita memberi Dia kursi pengemudi, dan kemudian kita segera melompat ke kursi belakang dan menjadi pengemudi dari kursi belakang. Kita terus-menerus memberi-Nya "saran," seperti, "Tidak, belok ke kiri. Berhenti. Tunggu. Lebih cepat! Saya ingin pergi ke sana. Saya ingin melihat pemandangan itu."
Bertahun-tahun yang lalu, Kay dan saya mengambil kelas menari berpasangan di Arthur Murray Dance Studio. Si instruktur memberi tahu kami bahwa salah satu masalah yang paling sering terjadi di antara pasangan ketika mereka menari adalah mereka saling memimpin satu sama lain. Ketika mereka berdua mencoba untuk memimpin, mereka malah akan menginjak kaki satu sama lain dan itu tidak enak dilihat.
Hidup Anda tidak terlihat cantik saat Anda mencoba untuk memimpin hidup Anda pada saat yang bersamaan dengan Tuhan.
Renungkan hal ini:
- Detil apa dalam hidup Anda yang paling sulit buat Anda serahkan kendalinya kepada Tuhan?
- Bagaimana selama ini Anda berselisih dengan Tuhan tanpa mengucapkan sepatah kata pun? Apa yang Anda lihat dari cara Anda memimpin hidup Anda?
- Ambil keputusan hari ini untuk memberi Tuhan kendali atas area-area dalam kehidupan Anda dimana Anda merasakan kekhawatiran dan tekanan di dalamnya. Apa yang akan terjadi? Perubahan apa yang akan terjadi dalam hidup Anda?
Tapi masalahnya, kita biasanya ingin menjadi manajer atas kehidupan kita sendiri, dan kita senang berdebat dan tidak sependapat dengan Tuhan. Kita menganggap kita tahu apa yang terbaik. Penyebab mengapa Anda merasa begitu stres dan tertekan ialah karena Anda terus-menerus melawan Tuhan di dalam pikiran Anda - "Saya tahu Tuhan menyuruh saya melakukan ini, tapi saya ingin melakukan yang lain!"
Setiap pagi ketika Anda bangun, ada keputusan yang harus diambil: Siapa yang akan bertanggung jawab atas hidup Anda? Siapa yang akan memegang kendali - Anda atau Tuhan? Siapa yang akan memegang kendali- Anda atau Tuhan? Setiap hari, detik demi detik, Anda harus mengambil keputusan. Dan ketika Anda memilih untuk menjadikan diri Anda sebagai manajer atas hidup Anda sendiri, maka itu dipastikan akan menimbulkan konflik, kebingungan, dan stres.
Yesus berkata dalam Matius 16:24, "Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku." Tapi kenyataannya, ini yang biasanya dilakukan oleh orang Kristen: Ketika kita menjadi orang percaya di dalam Kristus, kita memberi Dia kursi pengemudi, dan kemudian kita segera melompat ke kursi belakang dan menjadi pengemudi dari kursi belakang. Kita terus-menerus memberi-Nya "saran," seperti, "Tidak, belok ke kiri. Berhenti. Tunggu. Lebih cepat! Saya ingin pergi ke sana. Saya ingin melihat pemandangan itu."
Bertahun-tahun yang lalu, Kay dan saya mengambil kelas menari berpasangan di Arthur Murray Dance Studio. Si instruktur memberi tahu kami bahwa salah satu masalah yang paling sering terjadi di antara pasangan ketika mereka menari adalah mereka saling memimpin satu sama lain. Ketika mereka berdua mencoba untuk memimpin, mereka malah akan menginjak kaki satu sama lain dan itu tidak enak dilihat.
Hidup Anda tidak terlihat cantik saat Anda mencoba untuk memimpin hidup Anda pada saat yang bersamaan dengan Tuhan.
Renungkan hal ini:
- Detil apa dalam hidup Anda yang paling sulit buat Anda serahkan kendalinya kepada Tuhan?
- Bagaimana selama ini Anda berselisih dengan Tuhan tanpa mengucapkan sepatah kata pun? Apa yang Anda lihat dari cara Anda memimpin hidup Anda?
- Ambil keputusan hari ini untuk memberi Tuhan kendali atas area-area dalam kehidupan Anda dimana Anda merasakan kekhawatiran dan tekanan di dalamnya. Apa yang akan terjadi? Perubahan apa yang akan terjadi dalam hidup Anda?
Bacaan Alkitab Setahun : Mazmur 132-134; I Korintus 11:17-34 |
Yang perlu Anda lakukan ialah mengizinkan Tuhan menjadi Tuhan dan menjadikan Yesus sebagai pemimpin hidup Anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar