Pengkhotbah 4:1 "Lagi aku melihat segala penindasan yang terjadi di bawah matahari, dan lihatlah, air mata orang-orang yang ditindas dan tak ada yang menghibur mereka, karena di fihak orang-orang yang menindas ada kekuasaan."
Dalam lingkungan yang sempurna di mana tidak ada dosa, Anda tidak akan memiliki konflik apa pun.
Tapi katakanlah, sebuah pernikahan di mana Anda harus menerima satu sama lain yang tak sempurna, maka ketidaksempurnaan itu tak dapat menciptakan hubungan yang sempurna.
Itu hal yang tak mungkin.
Anda tidak akan memiliki hubungan yang sempurna.
Dalam setiap hubungan atau relasi, akan muncul masalah-masalah.
Salomo juga menyebutkan hal ini.
Dalam kitab Pengkhotbah, pada dasarnya ia berkata, "Aku telah memperhatikan banyak orang di dunia ini, dan Anda tahu apa yang kutemukan? Mereka tidak mengasihi satu sama lain. Mereka tidak memperlakukan satu sama lain dengan baik. Mereka saling memanfaatkan. Mereka saling menyakiti. Mereka saling berbohong. Mereka saling menipu. Mereka saling berpura-pura dalam hubungan mereka. Mereka memakai topeng; mereka menutup-nutupi; mereka memanfaatkan; mereka mengambil keuntungan dari satu sama lain."
Mengapa kita melakukan ini?
Karena tidak ada yang berjalan sempurna di planet ini.
Ketika kita tidak mengikuti kehendak Tuhan, dosa kita menyebabkan kerusakan.
Pengkhotbah 4:1 mengatakan, "Lagi aku melihat segala penindasan yang terjadi di bawah matahari, dan lihatlah, air mata orang-orang yang ditindas dan tak ada yang menghibur mereka, karena di pihak orang-orang yang menindas ada kekuasaan."
Ketika Adam dan Hawa memberontak, itu tidak hanya memutuskan mereka dari Allah, tapi juga memutuskan hubungan mereka dengan satu sama lain.
Anda tidak bisa memiliki jenis keintiman yang Allah ingin Anda miliki dengan pasangan Anda, tanpa memiliki keintiman dengan-Nya terlebih dahulu.
Bila hubungan Anda terputus dari Allah, adalah tak mungkin bagi Anda untuk terhubung sepenuhnya dengan apa yang Dia kehendaki atas hubungan Anda sebagai suami istri.
Dosa juga merusak keuangan dan karir.
Bagaimana bisa perekonomian dunia bisa jatuh?
Karena mengabaikan prinsip-prinsip keuangan Injili yang telah Allah nyatakan dalam Firman-Nya.
Ada banyak prinsip-prinsip keuangan dalam Alkitab.
Semua masalah ekonomi yang kita punya yang sepertinya tak dapat diselesaikan dan disepakati oleh pemerintah ialah karena hidup yang tak bertanggung jawab – menghambur-hamburkan uang dan tidak mematuhi prinsip-prinsip keuangan Allah.
Pengkhotbah 5:13-14 berkata, "Ada kemalangan yang menyedihkan kulihat di bawah matahari: kekayaan yang disimpan oleh pemiliknya menjadi kecelakaannya sendiri. Dan kekayaan itu binasa oleh kemalangan, sehingga tak ada suatupun padanya untuk anaknya."
Renungkan hal ini:
Setelah mengetahui akibat-akibat dari dosa, apakah itu membuat Anda ingin melawannya dengan cara yang berbeda atau yang lebih efektif?
Bagaimana?
Bagaimana Anda memandang kasih karunia Allah yang bekerja di tengah-tengah kesulitan keuangan dan pekerjaan Anda?
Bila hubungan Anda terputus dari Allah, adalah tak mungkin bagi Anda untuk terhubung sepenuhnya dengan apa yang Dia kehendaki atas hubungan Anda kepada sesama.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar