Lukas 8:13 "Yang jatuh di tanah yang berbatu-batu itu ialah orang, yang setelah mendengar firman itu, menerimanya dengan gembira, tetapi mereka itu tidak berakar, mereka percaya sebentar saja dan dalam masa pencobaan mereka murtad."
Beberapa orang senang dengan ide pengampunan dosa dan masuk surga, tapi ketika membahas tentang perintah Yesus untuk menyangkal diri, memikul salib, dan mengikut Dia, tanggapan mereka, "Uh, aku tidak yakin.. kedengarannya agak sulit. Aku rasa aku tidak mampu melakukannya." Dan kemudian berpaling.
Saya percaya jika seseorang mengakui imannya, lalu memungkirinya, dan tidak pernah kembali lagi, masalahnya adalah bukan soal mereka kehilangan keselamatan yang dari Kristus, tetapi ini soal seseorang yang tidak pernah mau mulai menyerahkan diri mereka pada Kristus untuk diselamatkan.
Saya mendasarkan argumen ini pada 1 Yohanes 2:19, yang mengatakan, "Memang mereka berasal dari antara kita, tetapi mereka tidak sungguh-sungguh termasuk pada kita; sebab jika mereka sungguh-sungguh termasuk pada kita, niscaya mereka tetap bersama-sama dengan kita.
Tetapi hal itu terjadi, supaya menjadi nyata, bahwa tidak semua mereka sungguh-sungguh termasuk pada kita."
Namun, saya juga membenarkan bahwa Anda bisa saja membuat komitmen kepada Kristus, lalu murtad, dan kembali lagi kepada-Nya.
Anak yang hilang selalu akan pulang.
Tetapi orang-orang yang meninggalkan-Nya dan tidak pernah kembali lagi, bukanlah anak-anak yang hilang; mereka sesungguhnya tidak pernah percaya pada-Nya.
Sebab jika mereka pernah percaya, mereka akan kembali.
Mungkin penyebab dari kemurtadan adalah timbulnya rasa ketidakpercayaan.
Setiap orang percaya baru, khususnya, akan dicobai imannya.
Dan salah satu hal pertama yang dibisikkan Iblis ke telinga mereka ialah, "Apa kau yakin Allah sudah menjamin keselamatanmu? Janji-Nya tidak nyata. Semua hal Kekristenan ini hanya omong kosong."
Namun jaminan keselamatan kita tidak didasarkan pada emosi kita, melainkan didasarkan pada apa yang Firman Tuhan katakan.
Keyakinan kita harus berasal hanya dari Kristus.
Bacaan Alkitab Setahun :
Bilangan 17-19; Markus 6:30-56
Dan ketika kita membangun dasar kita di atas nama-Nya, kita akan mampu menghadapi badai apa pun.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Greg Laurie)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar