__________________________________________
Sebagai orang percaya, kita memiliki janji Allah bahwa Dia tidak akan mengijinkan kita untuk dicobai melebihi kemampuan kita.
Namun, masalahnya adalah: terkadang kita sendiri yang menempatkan diri ke dalam pencobaan.
Seseorang mengatakan, "janganlah membawaku ke dalam pencobaan. Saya dapat menemukannya sendiri."
Daripada menempatkan diri ke dalam pencobaan, lebih baik kita mendengar apa yang Allah katakan dan mengambil langkah untuk keluar dari hal-hal yang dapat menarik kita.
Kita hidup dalam dunia yang sekelilingnya dapat membingungkan dan menggoda kita.
Tapi ini juga adalah cara lain agar kita dapat mengetahui bahwa kita lemah.
Seseorang yang punya masalah dengan minuman akan menghabiskan waktunya di bar.
Seorang pria single yang berjuang dengan godaan seksual akan menghabiskan waktunya berdua dengan pacarnya hingga larut malam di tempat yang gelap.
Ini adalah tindakan seseorang yang tidak seharusnya menempatkan diri ke dalam pencobaan.
Kita tahu bahwa Allah "tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya." (1 Korintus 10:13)
Dan kadang jalan keluarnya adalah pintu.
Contoh kasusnya adalah yusuf.
Hari ke hari, istri Potifar berusaha untuk merayunya.
Akhirnya, dia mengakalinya dengan halus dan menariknya ke atas tempat tidur.
Namun apa yang Yusuf lakukan?
Dia melakukan apa yang seorang pemuda berpikiran bersih akan lakukan dalam keadaan itu: dia lari seperti orang gila.
Allah tidak akan memberi pencobaan melebihi kemampuan kita.
Pasti ada jalan keluar!
Tapi kadang kita hanya butuh praktek untuk melawan godaan.
Apa langkah yang akan Anda ambil hari ini?
__________________________________________
Bacaan Alkitab Setahun :
Ulangan 8-10; Markus 12:1-27
__________________________________________
Apapun masalah yang sedang Anda hadapi percayalah bahwa itu semua tidak berasal dari Allah, Dia hanya mengijinkan semuanya terjadi untuk memproses iman Anda kepada-Nya.
(Diterjemahkan dari Daily Devotion by Greg Laurie)
__________________________________________
Tidak ada komentar:
Posting Komentar