12- April 2010 / Senin
Nama di Atas Segala Nama!
Ibrani 1:1-14
Nama Yesus membawa arti yang berbeda-beda pada masing-masing orang. Bagi orang tertentu, nama itu bisa berarti tokoh sejarah, guru yang baik, nabi, atau bahkan kutukan. Namun, bagi kebanyakan orang di sepanjang sejarah, nama itu sinonim dengan "Tuhan dan Juru Selamat."
Ada apa dengan nama itu? Mengapa sebagian orang menyambutnya dengan puji dan sembah, sementara yang lain bereaksi dengan kata-kata kasar dan kemarahan? Jawabannya adalah karena Yesus bukan sekadar seseorang: Dia sudah menjadi isu atau permasalahan. Dan respons kita terhadap "Siapa Dia" tidak hanya akan menentukan jalan hidup kita, tetapi juga tujuan kekal kita.
Nama Yesus Kristus menyatakan tentang Siapa Dia sebenarnya dan apa saja yang diperbuat-Nya. Alkitab menyebut-Nya sebagai Anak Allah, yang memiliki karakter dan sifat-sifat Bapa: kekal, maha kuasa, berdaulat, dan maha hadir. Alkitab juga mengatakan bahwa Dia Pencipta dan Pembuat segala sesuatu (Kolose 1:16).
Yesus datang ke bumi sebagai Allah dan manusia untuk menyelamatkan manusia. Kehidupan-Nya yang sempurna membuat Kristus menjadi satu-satunya manusia dalam sejarah, yang mampu membayar hukuman dosa orang lain. Dia menjamin pengampunan dosa kita, dan memberi kita anugerah keselamatan berdasarkan iman.
Kelak Tuhan Yesus Kristus akan memerintah sebagai hakim terbesar dan terakhir umat manusia. Orang-orang yang sudah menerima penebusan dosa akan hidup bersama-Nya untuk selama-lamanya.
Sudahkah Anda menerima tawaran keselamatan Kristus? Perubahan hidup di bumi ini dan kerajaan kekal di surga menanti semua orang yang memanggil-Nya Juru Selamat dan Raja. Jika Anda belum pernah membuat keputusan untuk menerima anugerah-Nya yang cuma-cuma itu, mengapa tidak melakukannya sekarang? Dan, bersukacitalah karena Yesus akan datang kembali sebagai Raja di atas segala raja, dan Tuhan di atas segala tuhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar